MATA IMAN #725
Kamis, 24 Maret 2022
Bacaan: Yeremia 9:12-26
Nas: Beginilah firman TUHAN: “Janganlah orang bijaksana bermegah karena kebijaksanaannya, janganlah orang kuat bermegah karena kekuatannya, janganlah orang kaya bermegah karena kekayaannya, tetapi siapa yang mau bermegah, baiklah bermegah karena yang berikut: bahwa ia memahami dan mengenal Aku, bahwa Akulah TUHAN yang menunjukkan kasih setia, keadilan dan kebenaran di bumi; sungguh, semuanya itu Kusukai, demikianlah firman TUHAN. (Ayat 23-24)
RAISON D’ÊTRE
Judul renungan ini diambil dari ungkapan Prancis yang sering dicomot sebagai jargon dari aliran filsafat eksistensialisme. Makna Raison d’etre (diucapkan: Reysong dê tre) ialah alasan keberadaan atau reason of being; yakni motivasi utama atau hal yang dianggap penting bagi eksistensi setiap individu. Atribut yang melekat dan membanggakan tersebut bisa berupa keahlian, talenta, prestasi, gelar akademis, kekayaan, hingga keluarga dan identitas suku.
Kitab Yeremia banyak memuat teguran kepada umat Tuhan yang terbuang ke Babel karena hukuman akibat dosa. Mereka telah melupakan siapa dan untuk apa Tuhan membawa mereka keluar dari perbudakan di Mesir. Bukannya semakin mengenal dan memperkenalkan siapa Tuhan, mereka justru mengabaikan Taurat dan malah terseret mengikuti ilah sesembahan bangsa lain (ayat 13-14). Mereka juga lebih mengandalkan dan memegahkan diri sendiri, alih-alih mengakui dan memuliakan Tuhan yang telah menolong mereka (ayat 23-24).
Memiliki hal yang patut dibanggakan sebagai ekspresi eksistensi bukan hal yang salah, karena melalui talenta, hikmat dan harta, kita bisa memuliakan Tuhan. Yang terpenting adalah, jangan bermegah atas hal-hal tersebut sehingga meniadakan peran Tuhan dan hanya ego yang ditampilkan. Kejarlah berbagai prestasi, tetap pegang teguh prinsip firman Tuhan, dan akuilah Dia sebagai alasan keberadaan dalam segala aspek hidupmu. (YOD)
Percayalah kepada TUHAN dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri.
Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu.
Janganlah engkau menganggap dirimu sendiri bijak, takutlah akan TUHAN dan jauhilah kejahatan (Amsal 3:5-7)
——————
Informasi seputar GKI Kelapa Cengkir
dapat diakses melalui :
https://linktr.ee/gkikelapacengkir
Whatsapp by wa.me/+6281388901368
