Hari Kristus Raja menandai ujung dari kalender gereja di akhir November. Kita diajak bertanya, "Siapa yang jadi raja dalam hidupku?"
Renungan Mata Iman

Mata Iman #1697: Siapa yang Jadi Raja

MATA IMAN # 1697
Rabu, 20 November 2024

Bacaan: 1 Korintus 4:6-14
Nas: Sebab, siapa yang menganggap engkau begitu penting? Apa yang engkau punyai, yang tidak engkau terima? Jika engkau memang menerimanya, mengapa engkau memegahkan diri, seolah-olah engkau tidak menerimanya? Kamu telah kenyang, kamu telah menjadi kaya, tanpa kami kamu telah menjadi raja. Ah, alangkah baiknya kalau benar demikian bahwa kamu telah menjadi raja, sehingga kami pun turut menjadi raja dengan kamu. (Ayat 7-8 TB2-LAI)

SIAPA YANG JADI RAJA?

Hari Kristus Raja menandai ujung dari kalender gereja di akhir November, yang kemudian diawali lagi dengan masa Adven. Kita diajak menyadari, sudahkah kita menjadikan Yesus sebagai Raja? Atau justru kita masih merasa jadi raja, mengutamakan kehendak pribadi, dan memperlakukan Yesus bagai hamba yang terus-menerus disuruh atau dimintai tolong, ala Doraemon dengan kantong ajaibnya, “Tuhan, tolong… kabulkan doaku… aku ingin begini, aku ingin begitu…”

Nas renungan mengingatkan bahwa ketaatan kita bersumber pada firman Tuhan, jangan melampaui apa yang tertulis. Artinya, jangan menafsirkan sesukanya, atau menambah-nambahi, yang bertujuan untuk kepentingan dan keuntungan pribadi. Kita berdoa untuk memohon, sambil berupaya; dan Tuhan mencukupkan serta memberkati, artinya kita mengakui apa yang kita terima adalah dari Tuhan, dan karenanya, kita bersyukur. Namun posisinya jangan dibalik. Yesus yang harus jadi Raja, sebaliknya kita merendahkan diri, dan dalam kerendahan hati, melayani sebagai hamba dari Sang Raja.

Menjadi hamba berarti siap untuk menderita, tidak memegahkan diri sendiri, tetap sabar dan tekun bekerja, tetap bersikap ramah, memberkati dan penuh kasih, meski situasinya tidak enak. Marilah kita menyadari bahwa Yesus adalah Sang Raja. Jika sepanjang tahun, kita terbiasa meminta dan bahkan sudah menerima, jadikanlah momen menjelang Natal ini untuk mempersiapkan hadiah terbaik. Apa yang layak untuk Anda persembahkan sebagai ungkapan syukur kepada Sang Raja? (YOD)

JANGAN SAMPAI KAUKATAKAN DALAM HATIMU, “KUASAKU DAN KEKUATAN TANGANKULAH YANG MEMBUAT AKU MEMPEROLEH KEKAYAAN INI.” TETAPI, HARUSLAH ENGKAU INGAT KEPADA TUHAN, ALLAHMU, SEBAB DIALAH YANG MEMBERIKAN KEPADAMU KEKUATAN UNTUK MEMPEROLEH KEKAYAAN, DENGAN MAKSUD MENEGUHKAN PERJANJIAN YANG DIIKRARKAN-NYA DENGAN SUMPAH KEPADA NENEK MOYANGMU, SEPERTI SEKARANG INI. (Ulangan 8:17-18)

—————–

Informasi seputar GKI Kelapa Cengkir
dapat diakses melalui :
https://linktr.ee/gkikelapacengkir
Whatsapp by http://wa.me/6281388901368

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Open chat
Selamat Datang di GKI Kelapa Cengkir, ada yang bisa kami bantu?