Mata Iman #953: MEMAKSA TUHAN ATAS NAMA IMAN
MATA IMAN #953
Senin, 7 November 2022
Bacaan: 1 Samuel 4:1b-11
Nas: Marilah kita mengambil dari Silo tabut perjanjian TUHAN, supaya Ia datang ke tengah-tengah kita dan melepaskan kita dari tangan musuh kita. (ayat 3b)
MEMAKSA TUHAN ATAS NAMA IMAN
Kesadaran kita tentang kedaulatan Tuhan kadang tidak dibarengi dengan kemampuan kita untuk melihat diri kita di hadapan Tuhan. Hal ini akan memunculkan pemahaman iman yang salah. Karena kita merasa bahwa Tuhan berada di pihak kita maka segala sesuatu akan berjalan lancar dan mulus. Masalahnya apakah kita juga di pihak Tuhan? Hal ini sering membuat orang percaya protes kepada Tuhan, mereka merasa Tuhan tidak membelanya atau tidak membuatnya berhasil. Memaksa Tuhan atas nama iman itu namanya.
Hal inilah yang terjadi pada umat Israel. Kekalahan yang dialami bangsa Israel melawan bangsa Filistin dengan tewasnya empat ribu pasukan Israel, memunculkan protes umat Israel. Mereka mempertanyakan alasan Tuhan mengapa membuat mereka kalah perang. Bahkan umat Israel yang merasa harus menang atas bangsa Filistin mendorong mereka memaksa Tuhan dengan menghadirkan secara paksa tabut perjanjian Tuhan di tengah mereka. Padahal membawa tabut perjanjian itu keluar dari Silo adalah kesalahan besar.
Sobat Cengkir, marilah kita sebagai orang percaya, belajar mempercayakan hidup kita kepada Tuhan, seturut dengan kehendak-Nya bukan dengan memaksakan kemauan kita. Tuhan itu Mahakuasa dan berdaulat, bukan asisten pribadi kita yang harus melayani keinginan kita. Dengan cara mempelajari kebenaran Tuhan, maka kita akan semakin mengerti kehendak-Nya. Jika kita memiliki pengertian tentang hidup yang benar, maka kita akan terhindar dari kesesatan iman. (ENO)
KETIKA KITA TIDAK MAU MENGERTI KEBENARAN TUHAN, TETAPI HANYA MAU DIMENGERTI OLEH TUHAN, MAKA KESESATAN IMAN YANG AKAN TERJADI.
Informasi seputar GKI Kelapa Cengkir
dapat diakses melalui :
https://linktr.ee/gkikelapacengkir
Whatsapp by wa.me/+6281388901368