Mata Iman #910: MENYEMAI KEPEDULIAN, MEMUPUK KEADILAN

MATA IMAN #910
Minggu, 25 September 2022

Bacaan: Amos 6:1-7
Nas: Celaka atas orang-orang yang merasa aman di Sion, atas orang-orang yang merasa tenteram di gunung Samaria, atas orang-orang terkemuka dari bangsa yang utama, orang-orang yang kepada mereka kaum Israel biasa datang! (Ayat 1)

MENYEMAI KEPEDULIAN, MEMUPUK KEADILAN

Dalam bahasa Ibrani, ada dua kata yang menggambarkan pengertian mengenai adil yaitu: “tsedeq” dan “mishpat.” Keadilan yang dimaksudkan itu tidak berdiri sendiri namun berkaitan dengan kebenaran dan hukum. Artinya, keadilan itu tidak terlepas dari kebenaran dan penerapan hukum yang benar, yakni hukum Allah. Dalam bahasa Yunani, keadilan disebut dengan kata “dikaiosune.” Di dalam Alkitab, ketiga kata tersebut dipakai untuk melukiskan suatu penerapan hukum yang benar, memakai timbangan yang benar, serta perilaku yang adil, jujur, dan benar.

Amos mengecam tindakan masyarakat kelas atas di Kerajaan Israel dan Kerajaan Yehuda yang hidup dalam kemewahan. Mereka menindas kaum miskin, yakni memberi pinjaman dengan memakan riba, hingga mereka tidak mampu membayar, lalu memperlakukan mereka sebagai budak. Umat hanya beribadah secara ritual dan tidak melakukan keadilan seperti yang Tuhan kehendaki. Mereka tidak adil dan tidak peduli kepada sesama karena mereka sudah merasa aman dan nyaman.

Sobat Cengkir, apakah kita setia melakukan keadilan dengan menunjukkan kepedulian kepada orang lain? Apakah kita berani menegur sesama yang mempraktikkan ketidakadilan dan ketidakpedulian? Ataukah kita memilih diam ketika melihat orang benar ditindas, orang miskin diperas, dan sesama manusia digilas tanpa welas? (EUP)

KEADILAN DAN KEPEDULIAN SELALU BERJALAN BERIRINGAN. ORANG YANG ADIL ADALAH YANG PEDULI KEPADA ORANG LAIN DAN BERANI MEMBELA YANG BENAR.

Informasi seputar GKI Kelapa Cengkir
dapat diakses melalui :
https://linktr.ee/gkikelapacengkir
Whatsapp by wa.me/+6281388901368