MATA IMAN #667
Selasa, 25 Januari 2022
Bacaan: Efesus 4:17-32
Nas: Janganlah ada perkataan kotor keluar dari mulutmu, tetapi pakailah perkataan yang baik untuk membangun, di mana perlu, supaya mereka yang mendengarnya, beroleh kasih karunia. (Ayat 29)
JAGALAH PERKATAAN
Di dalam gagasannya tentang filsafat manusia, Driyarkara mengemukakan sifat manusia sebagai Homo Homini Socius – manusia adalah teman bagi sesamanya. Manusia dijumpai dalam kebersamaan dengan yang lain, mulai dari lingkup yang paling kecil yaitu keluarga, sampai lingkup yang paling besar yaitu dalam hubungan internasional. Semuanya itu terwujud karena ada komunikasi. Media komunikasi membuat setiap manusia berhubungan satu sama lain dalam kehidupan ini.
Di dalam surat Efesus pasal 4, para pembaca diajak untuk menyatakan kehidupan baru di dalam Tuhan Yesus Kristus. Manusia baru di dalam Kristus harus berbeda dengan manusia lama di dalam dosa. Salah satunya yaitu penggunaan kata. Perkataan digunakan untuk membangun relasi, bukan untuk merusaknya.
Di dalam berkomunikasi, baik dengan lisan maupun tulisan, jagalah setiap kata. Di mana pun dan kapan pun serta dengan media apa saja kita berkomunikasi, marilah kita menjadi teman bagi sesama dengan menjaga setiap perkataan. (PNA)
ADA ORANG YANG LANCANG MULUTNYA SEPERTI TIKAMAN PEDANG, TETAPI LIDAH ORANG BIJAK MENDATANGKAN KESEMBUHAN – Amsal 12:8
——————————
Informasi seputar GKI Kelapa Cengkir
dapat diakses melalui :
https://linktr.ee/gkikelapacengkir
Whatsapp by wa.me/+6281388901368
