MATA IMAN #563
Rabu, 13 Oktober 2021
Bacaan: 1 Timotius 4:1-16
Nas : Tetapi jauhilah takhayul dan dongeng nenek-nenek tua. Latihlah dirimu beribadah. (ayat 7)
MITOS
Mungkin kita pernah mendengar mitos konyol, bahwa jika tertelan biji buah, maka akan tumbuh pohon di atas kepala. Saya memiliki sebuah kisah nyata. Seorang anak percaya betul dengan mitos ini, sehingga ketika suatu hari tanpa sengaja menelan biji rambutan, bergegas mendatangi ibunya sambil menangis. Si ibu yang merasa bersalah karena memperkenalkan mitos tersebut akhirnya bertanya, “Kamu benar-benar percaya kepada Tuhan, bukan?” Anak itu menjawab, “Ya”. Lalu si ibu mengajaknya berdoa dengan bersungguh-sungguh, mohon belas kasihan Tuhan agar biji rambutan yang tertelan tidak tumbuh menjadi pohon di atas kepala. Kemudian berpesan agar lebih berhati-hati saat makan buah.
Rasul Paulus berpesan kepada Timotius bahwa Allah menciptakan segala sesuatu untuk digunakan oleh manusia dengan berdasarkan iman, pengetahuan yang tepat tentang kebenaran dan jiwa yang bersyukur. Timotius berkewajiban memaparkan kebenaran firman Allah di hadapan orang Kristen dan menjadikannya sebagai dasar tingkah laku yang tepat. Sehingga sebagai pelayan Kristus tetap mampu menjaga diri dengan santapan rohani yang layak. Bukan semata beribadah dalam arti ritual saja, namun menyembah dan mengutamakan Allah dalam segala aspek kehidupan nyata.
Mitos, ajaran tidak sehat maupun ajaran sesat tetap bertebaran. Sehingga dalam sebuah keluarga, orang tua memiliki tanggung jawab besar untuk menanamkan Firman Allah kepada anak-anak sejak dini. Agar mereka memiliki dasar iman yang kokoh sebagai bekal kehidupan sebagai manusia yang mengasihi Allah!(SLS)
SEGALA TULISAN YANG DIILHAMKAN ALLAH MEMANG BERMANFAAT UNTUK MENGAJAR, UNTUK MENYATAKAN KESALAHAN, UNTUK MEMPERBAIKI KELAKUAN DAN UNTUK MENDIDIK ORANG DALAM KEBENARAN
(2 Timotius 3:16)
————————————–
Informasi seputar GKI Kelapa Cengkir
dapat diakses melalui :
https://linktr.ee/gkikelapacengkir
Whatsapp by wa.me/+6281388901368
