Mata Iman #341: Tidak Ada Kata Terlambat Untuk Bertobat

MATA IMAN #341
Senin 1 Maret 2021

Bacaan: Kejadian 37:31-36
Nas: Kemudian mereka mengambil jubah Yusuf, dan menyembelih seekor kambing, lalu mencelupkan jubah itu ke dalam darahnya. (ay 31).

TIDAK ADA KATA TERLAMBAT UNTUK BERTOBAT

Jika kita diminta menengok ke kehidupan masa lalu yang telah kita jalani, apakah kita sesekali pernah berbohong? Saya kira pernah. Jika kebohongan itu dikejar atau diklarifikasi, maka untuk menutupi kebohongan tersebut kita akan mereka-reka kebohongan selanjutnya. Kalau hal ini terjadi dan berkepanjangan, maka kita akan terjebak di lobang yang diciptakan oleh kebohongan-kebohongan sebelumnya. Dosa pun demikian. Perbuatan dosa akan beranak pinak kalau dibiarkan.

Anak-anak Yakub yang telah melemparkan Yusuf ke sumur kering, lalu menjualnya sebagai budak kepada pedagang Midian, menutupi kelakuan mereka dengan merancang cerita dramatis tapi bohong yang akhirnya menciptakan interpretasi salah bagi Yakub, ayah mereka. Mereka mengoles jubah Yusuf dengan darah kambing untuk barang bukti laporan palsu mereka ke Yakub. Yakub pun menelan mentah-mentah laporan anak-anaknya dan ia mengira Yusuf tewas diterkam binatang buas.

Bagaimana cara memutus mata rantai dosa? Satu-satunya jalan adalah mengakui perbuatan dosa yang kita lakukan, memohon ampun kepada Tuhan dan bertobat. Bukan ‘tomat’, bertobat hari ini, kemudian kumat di hari kemudian. Jika kita dengan sungguh-sungguh bertobat, maka Tuhan yang Mahakasih akan mengampuni kita. Setelah bertobat, langkah berikutnya adalah berbalik arah ke jalan kebenaran Tuhan. Tidak ada kata terlambat untuk bertobat, karena tangan Tuhan selalu terbuka untuk menerima pertobatan kita. (ENO)

IMAN MELAHIRKAN PERTOBATAN, DAN PERTOBATAN ADALAH BUKTI DARI IMAN. (Collin S. Smith).

—–
Informasi seputar GKI Kelapa Cengkir dapat diakses melalui :
Whatsapp by wa.me/+6281388901368
Website (http://gkikelapacengkir.org)
Instagram (@gkikelapacengkir)

You May Also Like

About the Author: gkikelapacengkir

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *