Mata Iman #583: ANTI PEMERKOSAAN
MATA IMAN #583
Selasa 2 November 2021
Bacaan: Kejadian 34:1-7
Nas: sebab yang demikian itu tidak patut dilakukan (ayat 7b)
ANTI PEMERKOSAAN
Konon di dalam Lembaga Pemasyarakatan, ada narapidana atau napi yang disegani dan ada pula napi yang diremehkan oleh sesama napi. Yang paling disegani yaitu napi yang berkaitan dengan kasus pembunuhan karena dianggap punya nyali yang besar. Yang paling diremehkan adalah napi yang terlibat kasus pemerkosaan karena dipandang sebagai pengecut.
Sikhem mencintai seorang anak perempuan Yakub yaitu Dina. Namun ekspresi cintanya tidak benar. Ia justru memerkosa Dina. Ia memang berupaya untuk bertanggung jawab atas perbuatannya itu dengan mengungkapkan keinginannya kepada Hemor, ayahnya, untuk memperistri Dina. Tindakan Sikhem kepada Dina tidak hanya melukai Dina secara lahir dan batin, tetapi juga melukai hati ayah dan saudara-saudara Dina.
Memaksa dengan kekerasan. Itulah makna memerkosa. Pemerkosaan bukanlah ekspresi cinta yang benar. Pemerkosaan tidak layak dilakukan kepada siapa pun karena berdampak buruk. Di dalam pernikahan juga tak boleh ada pemaksaan kehendak, termasuk di dalam berhubungan seksual. (GPA)
NYATAKANLAH CINTA TANPA PEMAKSAAN KEHENDAK KEPADA SESAMA
—————–
Informasi seputar GKI Kelapa Cengkir
dapat diakses melalui :
https://linktr.ee/gkikelapacengkir
Whatsapp by wa.me/+6281388901368