Mata Iman #463: APAKAH TUHAN BENGIS?

MATA IMAN #463
Senin 5 Juli 2021

Bacaan: Keluaran 5:19-23
Nas: Lalu Musa kembali menghadap TUHAN, katanya: “Tuhan, mengapakah Kauperlakukan umat ini begitu bengis? Mengapa pula aku yang Kauutus?” (ay 22).

APAKAH TUHAN BENGIS?

Pandemi Covid-19 bukan mereda, tetapi semakin memburuk. Pemerintah memberlakukan PPKM darurat untuk mencoba menahan lajunya. Kita tentu merasa terganggu dan terusik rasa nyaman kita selama ini. Kita merasa tidak bersalah dengan keadaan ini. Saya sudah disiplin prokes, orang yang ‘bodoh’ di luaran sana yang bandel sehingga pandemi yang sudah melandai, gara-gara mudik jadi berantakan semua. Penjagaan imigrasi kurang ketat sehingga virus varian delta mewabah. Dan masih banyak daftar pihak lain yang salah.

Bacaan kita kali ini juga mengisahkan keadaan yang buruk bagi umat Israel. Umat Israel sudah 400 tahun menjadi budak di Mesir, sehingga sudah terasa nyaman walau menjadi budak. Kenyamanan itu kini terusik, gara-gara Musa yang akan membawa mereka keluar dari Mesir atas perintah Tuhan. Mereka ditekan oleh Firaun sehingga mandur bangunan mengalami kesulitan. Mereka protes dan menyalahkan Musa. Musa pun protes kepada Tuhan dan malah berani menyebut Tuhan bengis. Padahal rancangan Tuhan untuk memerdekakan umat-Nya.

Rancangan baik belum tentu diterima dengan baik kalau menyebabkan ketidaknyamanan terusik walau sesaat. Seperti orang percaya yang hidup di dalam cengkeraman dosa. Ketika Tuhan melalui hamba-Nya berinisiatif untuk melepaskannya, kadang melalui proses yang sulit dan sakit, maka Tuhan atau hamba-Nya yang disalahkan. Marilah kita belajar mempercayai rancangan Tuhan. Kadang diawali rasa sakit atau derita, tetapi percayalah kalau rancangan Tuhan pasti akan baik pada waktunya. (ENO)

SKENARIO TUHAN BUKAN UNTUK DIBACA ATAU DITERKA, TETAPI HANYA UNTUK DIMAINKAN OLEH KITA SEBAGAI PEMERAN UTAMANYA.

————————————–
Informasi seputar GKI Kelapa Cengkir
dapat diakses melalui :
https://linktr.ee/gkikelapacengkir
Whatsapp by wa.me/+6281388901368

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *