MATA IMAN #255
Sabtu 5 Desember 2020
Bacaan: Yohanes 15:18-27
Nas: “Tetapi kamu juga harus bersaksi, karena kamu dari semula bersama-sama dengan Aku.” (ayat 27)
SIGI
Akhir November lalu, kita dikejutkan dengan pemberitaan yang bersumber dari media sosial mengenai pembunuhan dan pembakaran 6 rumah yang salah satunya merupakan tempat pelayanan umat.
Entah demi menjaga situasi kehidupan antar umat beragama agar tetap kondusif, ataukah karena tempat pelayanan umat tersebut belum mendapat izin resmi dari pemerintah daerah setempat sehingga salah satu bangunan yang dibakar itu tidak disebut sebagai gedung gereja? Sejatinya, saya kecewa dan sedih atas kriminalitas yang terjadi dan ketidakadilan yang mungkin dikarenakan isu SARA. Mungkin juga ada di antara kita yang mengutuk perbuatan tersebut dan berharap pelaku mendapatkan balasan yang setimpal.
Dalam bacaan kita, Yesus telah bernubuat tentang sikap dunia yang membenci murid-murid-Nya. Sangat mungkin, orang-orang yang menghidupi dan menghadirkan nilai Kristus, akan disiksa oleh orang-orang yang membencinya. Hal tersebut nyata, beberapa murid Yesus meninggal dengan cara yang keji, seperti dirajam dengan batu, ditusuk dengan pedang maupun disalib. Yesus pun “memaklumi” hal tersebut, karena Dia tahu bahwa dunia pun membenci Yesus.
Di dalam masa adventus atau masa penantian, kita seharusnya memahami makna Imanuel, Allah yang menyertai kita, termasuk dalam penderitaan. Kita pun tetap setia bersaksi, menyatakan kasih Yesus yang mengampuni, bukan membalas dengan kejahatan.(AS)
“Seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami” – Barasuara
———————-
Informasi seputar GKI Kelapa Cengkir dapat diakses melalui :
Whatsapp by wa.me/+6281388901368
Website (http://gkikelapacengkir.org)
Instagram (@gkikelapacengkir)