Mata Iman #196: Hidup Sebagai Terang

MATA IMAN #196

Bacaan: Matius 5:13-16
Nas: Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapa-mu yang di sorga” (ayat 16)

HIDUP SEBAGAI TERANG

Cyrus Habib, seorang Wakil Gubernur Negara Bagian Washington, mengambil sebuah keputusan yang mencengangkan. Ia ingin menjadi seorang imam Jesuit, dan meninggalkan kariernya yang cemerlang di panggung politik sebagai pejabat publik. Cyrus Habib mengemukakan alasannya, bahwa ia ingin mendedikasikan hidupnya secara lebih langsung dan personal, antara lain untuk melayani kaum marjinal. Juga untuk memberdayakan mereka yang lemah dan menderita, agar tetap memiliki pengharapan.

Menurut buku Sejarah Kerajaan Allah, anak-anak Kerajaan bagaikan orang-orang asing di dalam dunia ini, namun memiliki pengaruh yang besar, antara lain sebagai terang. Dalam Alkitab, terang adalah lambang kesucian, berkat dan kehidupan. Tidak ada kehidupan jika tidak ada terang. Karena itu terang adalah lambang Allah, Allah adalah terang.

Cyrus Habib, walaupun dia buta total sejak berusia delapan tahun, namun menjadikan hidupnya sebagai terang bagi sekitar. Kita pun bisa, jika kita terus hidup dalam Yesus Kristus yang adalah Terang Dunia. Terang itu tak akan tersembunyi, melainkan memancar setiap hari, melalui peran kita masing-masing, di mana pun kita berada. Bahkan dimulai dari komunitas paling kecil, yaitu keluarga. (SLS)

KITA DAPAT MENJADI TERANG KARENA KITA TELAH MENDAPAT TERANG DARI JURUSELAMAT DUNIA

———————-
Informasi seputar GKI Kelapa Cengkir dapat diakses melalui :
Whatsapp by wa.me/+6281388901368
Website (http://gkikelapacengkir.org)
Instagram (@gkikelapacengkir)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Open chat
Selamat Datang di GKI Kelapa Cengkir, ada yang bisa kami bantu?