Mata Iman #47: Berapa Lama Lagi?

MATA IMAN #47

Bacaan : Mazmur 13:1-6

Nas : Berapa lama lagi, TUHAN, Kaulupakan aku terus menerus? (ay 2a).

BERAPA LAMA LAGI?

Dalam karya klasik Lewis Carroll yang berjudul: Alice in Wonderland, Alice bertanya, “Berapa lamakah selamanya itu?” Kemudian Si Kelinci Putih menjawab, “Adakalanya, hanya sedetik.” Pertanyaan yang bernas dan jawaban yang cerdas. Menyaksikan adegan itu terbersit pertanyaan, berapa lama lagikah pandemi ini akan menepi? Ada yang menjawab dengan teori ilmiah, akhir Juni 2020, tetapi ada juga yang memperkirakan mundur di akhir September 2020. Walau dengan teori ilmiah, tidak ada satupun yang bisa memastikannya.

Raja Daud juga mengungkapkan perasaan yang sama, berapa lama lagi, Tuhan melupakan dia terus menerus. Hanya dalam dua ayat (ay 2 & 3), ia empat kali bertanya kepada Allah, “Berapa lama lagi?” Akhirnya Pemazmur menemukan jawaban di dalam ratapan, sehingga ia mengubah ratapannya menjadi deklarasi kemenangan. “Tetapi aku, kepada kasih setia-Mu aku percaya, hatiku bersorak-sorak karena penyelamatan-Mu.” (ay 6a).

Dalam masa pergumulan kita yang kita sendiri tidak tahu kapan akan berlalu, serukanlah segala ratapan kita kepada Tuhan, biar lega. Percayalah bahwa Tuhan akan selalu mendampingi kita, baik kita di rumah atau terpaksa bekerja di kantor bahkan di pasar untuk memenuhi kebutuhan hidup kita. Di dalam ketidak-berdayaan kita di masa pandemi ini, marilah kita memegang janji Tuhan. Dia tidak akan pernah meninggakan kita berjuang sendirian. (ENO)

SIRA AJA WEDI, SABAB INGSUN NGANTHI MARANG SIRA; SIRA AJA MELANG-MELANG, AWIT INGSUN IKI ALLAHIRA (Yesaya 41:10a)

———————————
Informasi seputar GKI Kelapa Cengkir dapat diakses melalui :
Whatsapp by (081388901368)
Website (http://gkikelapacengkir.org)
Instagram (@gkikelapacengkir)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Open chat
Selamat Datang di GKI Kelapa Cengkir, ada yang bisa kami bantu?