Mata Iman #45: Purpose Fulfilled

MATA IMAN #45

Bacaan : Yeremia 29 : 10-14

Nas:Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan. (ayat 11)

PURPOSE FULFILLED

Karantina yang sudah hampir dua bulan ini membuat banyak pribadi mencoba hal-hal baru. Banyak sekali tren yang muncul di hampir seluruh media sosial: Tantangan Instagram, kopi dalgona, hingga melukis pakai meises di atas roti. Pun saya sempat menghabiskan pagi tanpa matahari untuk membaca buku karangan Will Graham yang belum pernah saya sentuh sebelumnya. Will memulai dari pertanyaan sederhana; apa guna sebuah pena? Kita tahu bahwa pena adalah alat untuk menulis; namun untuk memenuhi gunanya, pena membutuhkan keterlibatan dari penulis.

Firman Tuhan ini datang kepada Yeremia yang kemudian disampaikan melalui surat kepada bangsa Israel yang sedang menjadi tawanan di Babel, sebagai hukuman karena sering kali mereka meninggalkan Tuhan. Ia menjanjikan bahwa setelah waktunya berlalu (70 tahun), Ia akan mengembalikan mereka. Tuhan pasti menepati janjiNya sehingga mereka harus setia dan terus mencari Tuhan dengan segenap hati. Artinya mereka sudah diberitahu mengenai rencana dan maksud Tuhan; yang kemudian diperlukan adalah menaati, tekun dan setia sebagai umat Tuhan. Tujuan utama bagi mereka yang sesungguhnya adalah memperbaiki hubungan dengan Tuhan, sedangkan janji Tuhan agar mereka bisa pulang adalah bonusnya.

Nyatanya, banyak orang menghabiskan waktu untuk mencari tujuannya di dalam pekerjaan atau hubungan. Mengejar mimpi kosong dan janji yang telah retak, hingga berujung tidak memenuhi tujuan hidupnya karena tidak sadar bahwa mereka adalah pena-pena yang hanya tersimpan di dalam kotak pensil dan bukan di tangan Sang Penulis. Setiap pribadi yang tengah membaca ini diciptakan dengan sebuah tujuan; namun kita hanya dapat memenuhi tujuan kita ketika berada di tangan Sang Penulis. (EJI & YOD)

Seseorang tidak akan mengerti siapa dirinya sampai ketika ia mengerti siapa itu Tuhannya. (Bill Graham)

———————————
Informasi seputar GKI Kelapa Cengkir dapat diakses melalui :
Whatsapp by (081388901368)
Website (http://gkikelapacengkir.org)
Instagram (@gkikelapacengkir)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Open chat
Selamat Datang di GKI Kelapa Cengkir, ada yang bisa kami bantu?