Sahabat yang Mencintai
Kisah Para Rasul 11:1-8; Mazmur 148; Wahyu 21:1-6; Yohanes 13:31-35
Tuhan Yesus Kristus memberikan perintah baru kepada para muridNya yaitu: “Supaya kamu saling mengasihi; sama seperti Aku telah mengasihi kamu demikian pula kamu harus saling mengasihi.” Saling mengasihi merupakan ciri khas murid-murid Kristus: “Dengan demikian semua orang akan tahu bahwa kamu adalah murid-muridKu, yaitu jikalau kamu saling mengasihi.”
Salah satu kendala untuk mengasihi yaitu perbedaan suku bangsa. Pada saat itu,jemaat Yerusalem masih memahami bahwa Tuhan hanya mengasihi orang-orang Yahudi. Namun melalui pertanggungjawaban Petrus terkait dengan pembaptisan atas diri seorang perwira pasukan yang disebut pasukan Italia yaitu Kornelius (dan orang-orang seisi rumahnya), maka mereka menyadari bahwa Tuhan juga mengasihi bangsa- bangsa lain. Kasih Tuhan melampaui sekat-sekat perbedaan suku.
Marilah kita menjadi sahabat-sahabat Kristus yang mencintai sesama. Kita mencintai sesama karena Tuhan lebih dulu dan senantiasa mencintai kita.
(GPA, 19-05-2019)